Jalan-jalan merupakan sesuatu yang menyenangkan, apalagi jika dilakukan bersama. Begitu juga dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) marching band Madah Bahana Universitas Indonesia (MBUI) yang cukup rutin mengadakan jalan-jalan bersama. Nama lain dari jalan-jalan ini adalah tracking! Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia, tracking artinya menyusuri jalan atau dapat juga dikatakan sebagai parade. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ke-5 daring, parade memiliki arti pawai barisan tentara, kontingan olahraga, dan sebagainya (pada upacara atau perayaan).
Kegiatan jalan-jalan atau tracking yang biasanya dilakukan pada sore hari ini tidak hanya melibatkan anggota MBUI dan pasukan MBUI khususnya, namun juga melibatkan alat yang dimainkan oleh pasukan MBUI. Pada section brass, kita akan menemui pasukan yang membawa trumpet, mellophone, baritone, euphonium, dan tuba. Pada section battery, kita akan menemui pasukan yang membawa snare drum, quint tom, bass drum, dan cymbal. Pada section color guard, kita akan menemui pasukan yang membawa flag, rifle, atau alat yang lain.
Bagaimana dengan section pit? Seperti yang kita ketahui, pit atau percussion in tone memiliki berbagai alat musik yang tidak dapat dimainkan sambil berjalan seperti marimba dan timpani. Namun, ada satu alat musik yang dapat dibawa-bawa dengan sebuah carrier, yakni glocken atau dapat juga disebut belira atau bells.
Biasanya, tracking dilakukan di dalam lingkungan kampus Universitas Indonesia. Lintasan yang dilalui dapat berubah-ubah tergantung titik awal tracking. Durasi yang dibutuhkan untuk melakukan tracking juga sesuai dengan berapa set yang dimainkan. Satu set tracking dapat memakan waktu hingga 25 menit dengan istirahat di antara set sekitar 5 menit. Selain memainkan pola yang sudah ditentukan, pada saat tracking dapat juga memainkan lagu Genderang UI dan beberapa lagu penampilan yang memang sudah dipelajari. Pada hari Minggu, 11 Maret 2018 pasukan MBUI 2018 melakukan tracking untuk pertama kali dengan lintasan memutari stadion satu kali dengan satu set.
Menurut tim drill 2018, tracking dapat melatih kekuatan otot, konsistensi dalam gerakan maupun ketepatan nada, dan melatih showmanship para pemain. Semua yang telah dilatih pada jam sectional dan drill harus diterapkan pada saat tracking. Tidak hanya untuk para pemain sendiri, kegiatan tracking ini juga menjadi hiburan bagi pengguna jalan dalam lingkungan UI yang melihat. Tak jarang dari mereka mengabadikan momen dengan telepon genggamnya.
– Dwi A. Widiastuti